RajaKomen

Tolak Suap Rp 654 Miliar, Prabowo Selamatkan Uang Negara Rp 20 Triliun

13 Mar 2023  |  203xDitulis oleh : Admin
Tolak Suap Rp 654 Miliar, Prabowo Selamatkan Uang Negara Rp 20 Triliun

Integritas Prabowo Subianto dinilai tak perlu lagi diragukan. Tak heran jika masih banyak masyarakat Indonesia yang mengharapkan dirinya menjadi presiden.

Bakal Capres 2024 itu juga disebut pernah menolak suap senilai ratusan miliar rupiah dan telah menyelamatkan uang negara yang mencapai puluhan triliun.

Hal itu ia lakukan pada saat menjebat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).

Keteguhan Ketum Gerindra itu diungkap oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo.

Adik Prabowo ceritakan bahwa Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pernah selamatkan uang rakyat sebesar Rp20 triliun dari korupsi.

Adapun hal itu disampaikan Hashim dalam sambutannya pada acara yang diselenggarakan Prabowo Mania 08 deklarasikan Prabowo Subianto Presiden 2024 di Museum Joang 45, Jakarta, Ahad (12/3/2023).

“Tiga tahun lalu banyak orang tidak tahu dia (Prabowo Subianto) baru dua bulan jadi menteri dia harus tanda tangani kontrak-kontrak pengadaan senjata senilai Rp 51 triliun,” kata Hashim kepada pendukung Prabowo Mania 08 di Jakarta, Ahad (12/3/2023).

“Dia pelajari dan saya termasuk orang yang melapor ke Pak Prabowo. Kontrak-kontrak yang konyol, haram dan korupsi,” sambungnya.

Hashim melanjutkan korupsi yang Prabowo hadapi itu gila-gilaan sampai dirinya tidak percaya juga.

Gila-gilaan markup-nya, ada satu kontrak markup-nya 1.250 persen.

“Mungkin kaget ya, saya juga kaget. Saya juga tahu ada korupsi. Tapi Pak Prabowo juga baru tahu korupsi sudah gila-gilaan di negara kita ini di kementriannya. Ada kontrak lain Pak Prabowo cerita ada 600 persen, 300 persen dan sebagainya,” jelasnya.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu mengungkapkan karena waktunya sudah mepet 31 Desember harus ditandatangani.Dia putuskan untuk tidak menandatangani.

“Dengan kata lain Pak Prabowo membatalkan sejumlah kontrak senjata senilai Rp 51 triliun. Jadi kakak saya sudah selamatkan uang rakyat minimal Rp 15 sampai Rp 20 trilliun dari korupsi saudara-saudara,” tegasnya.

Kemudian Hashim juga ceritakan Prabowo Subianto menolak ratusan miliar rupiah ketika diminta pihak asing batalkan program rantis Maung.

“Suadara-saudara kenapa pilihan kalian merupakan pilihan yang tepat. Yaitu kejujurannya, tiga Minggu yang lalu Pak Prabowo bikin acara di Kartanegara yang datang 25 orang. Dia bercerita kepada kami, dia menerima delegasi dari perusahaan mobil asing,” kata Hashim kepada pendukung Prabowo Mania 08 di Jakarta, Ahad (12/3/2023).

Hashim melanjutkan ia tidak mau sebut namanya.

Mereknya dikatakan ada dimana-mana di Jakarta.

“Prabowo baru mencanangkan program nasional mobil kendaraan taktis rantis itu namanya Maung dari Bahasa Sunda. Pak Prabowo mengusulkan Pak Jokowi menyetujui nama dari Bahasa Sunda jadi kendaraan rantis TNI,” jelasnya.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu mengungkapkan bahwa Prabowo punya obsesi dari dulu kalau Habibie ciptakan pesawat terbang.

“Pak Prabowo mau wujudkan cita-cita kita semua untuk membuat mobil nasional yang bukan jiplakan dari luar negeri, ganti nama, ganti merek,” kata Hashim.

“Tapi betul-betul mobil nasional dengan kandungan lokal yang tinggi dan sebulan lalu telah mencapai 72 persen. Tinggal nanti buat mesin di Indonesia di Bandung dan sekarang sedang negosiasi dengan perusahaan Korea,” sambungnya.

Hashim melanjutkan yang menjadi kejutan ada suatu perusahaan asing datang dengan proposal agar program Maung itu tidak jadi atau batal dan diganti dengan program impor dengan mobil dari luar negeri.

“Dari 5.000 unit yang dicanangkan Pak Prabowo dan disetujui Pak Jokowi. Perusahaan ini menawarkan 2.500 unit dan dalam proposal mereka ada sogokan untuk pribadi Pak Prabowo sebesar 16 persen sekitar Rp 654 miliar,” kaya Hashim.

“Dia ingat cita-cita janji terhadap dirinya agar ada mobil nasional yang dibuat putra dan putri Indonesia. Sehingga mengurangi ketergantungan Indonesia kepada pihak luar. Itu janji dia sendiri terhadap Indonesia,” sambungnya.

Adapun dikatakan Hashim bahwa Menteri Pertahanan RI itu menolak tawaran tersebut demi cita-cita bangsa.

“Kalau dia setuju dengan uang haram yang diajukan itu dia adalah pengkhianat bangsa. Tapi dia menolak tawaran tersebut dan mengajukan ke Menteri Keuangan hadirkan 10.000 unit rantis dibuat di Indonesia,” tutupnya.

(hajinews)

Berita Terkait
Baca Juga: